SEMARANG – Enam mahasiswa Universitas Diponegoro sukses berwirausaha dengan susu pasteurisasi siap saji yang bergizi, usaha ini diberi nama Dipo Milko. Dengan omzet yang mencapai 45 juta rupiah perbulan, Dipo Milko menambah pelayanan-pelayanan terbaru, seperti dalam hal siap mengantar ke tempat tujuan, namun hanya bagi pelanggan-pelanggan harian, mingguan, dan bulanan. Susu pasteurisasi adalah susu sapi segar yang diolah melalui proses pemanasan pada suhu 75 derajat celcius selama 15 detik, dengan tujuan mencegah kerusakan susu akibat aktivitas mikroorganisme perusak (patogen) dengan tetap menjaga kualitas nutrisi susu. Usaha Dipo Milko ini dirintis olehYanuar Adi Purbo, mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Ternak Universitas Diponegoro pada tahun 2009. Berbekal pengalamannya dilaboratorium ternak, ia memberanikan diri untuk membuka usaha susu olahan ini dengan modal pribadi. “Susu pasteurisasi lebih mudah pengolahannya dan memiliki manfaat yang lebih bayak ketimbang susu kem...
Comments
Post a Comment