Posts

Showing posts from August, 2011

kartu idul fitri 2011

Image

permainan hati !

kau hadir di anganku lebih cepat dari ku hadir di anganmu tinta-tinta terukir sementara namun sangad bermakna hingga kau pergi dalam damai mu namun bukan damaiku karna kau pergi dalam seribu bahasa ! ketika ku sanggup buatmu hilang dalam anganku saat itu pula kau kembali torehkan janji entah palsu atau dari hati yang pasti .. kau bukan milikku lagi tapi detik-detik saat itu buatku benar-benar merindu pada masalalu tapi sekali lagi kau bukan milikku ! dan sejak saat kau memintaku tuk lupakanmu aku yakin ku tak sanggup namun kau buatku yakin hinggan kini .. segala angan-angan tentangmu mulai menghilang dan tak berharap angan itu datang kembali karna kau yang memintanya dan "jangan pernah kau sesali itu" ! ku harap itu permintaan terakhirmu yang kan ku penuhi hingga saatnya nanti "kau benar-benar pergi dari anganku . tanpa setitik pun tinta'' ku hanya penuhi mintamu dan bukan berarti aku sangat membencimu saat ini ! kini .. kau bukan miliknya lagi entah apa yan

curcol #curhat colongan :)

pernah ku membencimu saat kau ukir sendiri luka dalam cintaku cintaku yang selalu lembut membelaimu cinta yang 'pernah' buatku sangat menyesal karna telah habiskan sisa umurku denganmu ! pernah kuingin hilangkan segala rasa ini berhenti bernafas dan melangkah semua karnamu karna bulan-bulanku yang sia-sia bersamamu karna kesempurnaanmu yang butakanku pernah kuingin membunuhmu namun itu dulu sesaat sebelum aku kembali mengerti dan memahamimu hingga akhirnya aku lebih berminat tuk membunuh keegoisanku yang tak memihakmu meski seseorang pun telah mengisi hidupku namun bukan hatiku sosoknya yang buatku sangat membencimu dan ingin membunuhmu dan kini aku membencinya karna kesadaranku dan hatiku yang lebih berat padamu entah apa yang akan ku lakukan kini tuk menebus segala kesalahpahamanku menebus kebencianku menebus rasa ingin membunuhmu tak kupungkiri saat hatiku memilihmu sejak dahulu 'hingga kini' ! ku tak ingin mengulangi lagi ku tak ingin membencimu lagi ku tak ing

ternyata memang hanya kamu !

gelapku kini tak pernah segalau dulu aku biasa tapi pikiranku ? malam-malam seperti ini pun terasa sangat sunyi tanpa ada sosoknya dalam pelukku terkadang aku menyepi menahan rindu yang begitu menyakitkan ini ! kenapa rindu seakan menikam ? dan aku tak kuasa menghapus bila tak bertemu bila bertemu pun sulit lepas genggam namun bila tak bertemu dewa rindu kian mencekam rindu oh rindu . kenapa menyiksa sang peri cinta ? cinta oh cinta . kenapa aku tergila-gila ? gila oh gila . kenapa aku tersiksa ? siksa oh siksa . kenapa aku tak sanggup memeluknya di tiap sepenggal detikku ? detik oh detik . taukah kau ? aku ingin selalu bersamanya dalam penuh mimpiku mimpi oh mimpi . jangan pernah bangunkan aku ! aku oh aku . tak mampu pungkiri cintaku padamu ! kamu oh kamu . satu-satunya kekasih Tuhan . imam dalam surga duniaku !

bila tak ada wagtu lagi !

di saat waktu tak lagi tersisa ku hanya berdiri menanti hari menanti angin yang hembuskan luka dan hujan yang menitikkan dusta di saat waktu tak lagi tercipta ingin kuukir masa laluku yang suram dengan tinta merah darah dan kertas hitam lebam di saat waktu tak lagi ada kan ku hentikan jam yang berputar dan kan ku hambat takdir yang tertulis agar tak lagi menorehkan siksa di saat waktu tak lagi berjalan takkan ku biarkan dosa kembali menghadang dan kan ku bakar masa laluku dengan bara api cinta ..

pagi ini dalam hangat pelukmu !

pagi ini dingin mengerayap sepi tak ada seorang pun hanya ada aku dan mentari pagi ini saat segala makhlug acuhkanku kau pun tak pernah terusik masih saja temani duniaku pagi ini langkahku terhenti dan enggan menapak untug apa ? sedang kau pun masih disini enggan beranjak pagi ini ku kira tak sanggup lagi membuka mata tapi kau masih setia tanpa berniat tuk menghindari dan pagi ini sepoi membelai ingin ku terlelap lagi dalam pelukmu meski tak bangun lagi aku tak apa karna kuingin .. hidup matiku . segala nya suci dalam hangatmu !

masihkah rintihku adalah rintihmu ?

aku masi terpaku disini saat kegelapan kian menghampiri angin pun terhenti tanpa aura aku kesepian disini saat sosokmu perlahan pergi tiada permisi aku resah . ketika janji* mulai terdengar musnah aku galau . jika impian hanya sebatas kalau aku lelah . jika harus terus mengejarmu tanpa arah sadarkah saat aku mulai terpaku pada awan malam gelap yang seakan risau bulan pun enggan mendekat dan tetap terus bersinar dengan silau nya tak perduli ! aku terkatup air mata disini karna rindu yang tak terpenuhi sedangkan kau ? asik dengan dunia gemerlapmu sendiri tak sadarkah kau ? aku hendak mati beku disini ! tak sadarkah kau ? ajalku telah hinggap di depan mata ! kau bilang rintihku adalah rintihmu tapi sekarang aku merintih menerjang ajal disini tak ingatkah kau sedikit pun pd janji ? tinggal sejengkal hidup ini . nyawa ini masih kau tak menggubris rinduku ? kini saat semua tinggal kenangan kau terlihat membanjiriku dengan air mata air mata yang sangat terlambat namun tak ingin ku l