Tugas Metodologi Penelitian Sosial Kuantitatif
Dampak Perkembangan Teknologi terhadap Intensitas
KomunikPasi Keluarga
Tugas UAS Metodologi
Penelitian Sosial Kuantitatif
Di susun Oleh :
Mar’atul
Hanifah
(14030111130040)
PROGRAM STUDI S-I ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK (FISIP)
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2013
LATAR BELAKANG
Sebagai
makhluk sosial, komunikasi memegang peranan penting bagi kelanggengan suatu
hubungan manusia. Entah dalam ikatan teman, sahabat, kekasih atau bahkan
hubungan terkecil dan terpenting, yaitu keluarga. Elemen dasar yang membuat
kekokohan hubungan dalam keluarga adalah komunikasi, baik komunikasi secara
langsung (tatap muka) maupun tidak langsung (melalui media).
Komunikasi langsung
dalam keluarga semakin berkurang mengikuti perkembangan teknologi. Didukung
oleh kesibukan masing-masing pihak dalam keluarga, teknologi pun semakin mudah memasuki
dan mengganti peran komunikasi langsung. Seorang anak maupun orang tua lebih suka menanyakan
kabar melalui HP maupun internet saat salah satu pihak sedang sibuk. Bahkan
terkadang untuk mengucapkan selamat ulang tahun pun, terkadang mereka lebih
memilih menggunakan media elektronik.
Televisi dan radio juga telah memasuki area komunikasi keluarga.
Sang anak lebih suka menonton televisi dan mendengarkan musik di kamarnya
sendiri. Disanalah peran orang tua dalam komunikasi keluarga telah tergantikan.
Teknologi seolah-olah telah menjadi teman, sahabat, bahkan orang tua bagi sang
anak.
Sejak dini, anak harus sudah ditanamkan mengenai pentingnya
komunikasi dalam keluarga yang efektif dan positif. Karena, setelah melewati
komunikasi keluarga, komunikasi anak akan menuju komunikasi yang lebih luas,
yaitu komunikasi kelompok, rekan kerja, organisasi, dan sebagainya. Dan dari
sanalah akan terlihat seberapa tinggi tingkat komunikasi keluarga yang telah
dilakukan.
POPULASI
Populasi sasaran
Masyarakat di daerah Jalan Fatmawati
Semarang.
Populasi
sampling
Masyarakat di daerah Jalan Fatmawati
Semarang yang memiliki
keluarga.
Karakteristik
populasi sasaran
Saat ini intensitas
komunikasi dalam keluarga mulai berkurang karena munculnya teknologi-teknologi
baru. Bahkan banyak dari mereka yang lebih banyak menghabiskan waktu untuk
bermain dengan televisi, handphone, ipad, blackberry, dsb, daripada bermain
atau berkomunikasi bersama orangtua atau anak mereka.
Kerangka
Sampling
|
Masyarakat
Kota Semarang
|
|
Keluarga
daerah Jalan Fatmawati
|
|
Perempuan
|
|
Laki-laki
|
|
Ayah
|
|
Ibu
|
|
Anak
|
|
Anak
|
TEKNIK
SAMPLING
Random Sampling
Penarikan atau pengambilan sampel secara
acak. Peneliti memberikan kebebasan hak kepada setiap warga di daerah jalan
fatmawati untuk menjadi anggota sampel, karena peneliti tidak menentukan jenis
kelamin, usia, agama, dan ras yang akan diteliti.
Variabel bebas
a.
Televisi.
b.
Handphone atau gadget.
Variabel terikat
Komunikasi
keluarga.
Hipotesis
Geometri
X2
Keterangan :
XI =
Dampak Perkembangan Teknologi terhadap
Intensitas Komunikasi Keluarga.
X2 = Mengetahui intensitas
komunikasi keluarga yang dipengaruhi oleh perkembangan teknologi.
X3 =
Berkurangnya intensitas komunikasi
keluarga karena perkembangan teknologi.
Y =
Banyak warga di daerah jalan Fatmawati,
kecamatan Kedungmundu, Semarang yang intensitas komunikasi keluarganya
berkurang setelah dipengaruhi perkembangan teknologi.
Matrix
Variabel
|
X1
|
X2
|
X3
|
Y
|
|
X1
|
0
|
+
|
+
|
+
|
3
|
X2
|
-
|
0
|
+
|
+
|
2
|
X3
|
-
|
-
|
0
|
+
|
1
|
Y
|
-
|
-
|
-
|
0
|
0
|
0
|
1
|
2
|
3
|
6
|
Indikator
1.
Dampak perkembangan teknologi.
a. Tingkat
fitur yang ditawarkan.
b. Intensitas
penggunaan teknologi.
2. Intensitas
komunikasi keluarga.
a. Tingkat
keinginan untuk berkomunikasi dalam keluarga.
b. Tingkat
sering atau tidaknya anggota keluarga bertemu secara tatap muka.
3. Dampak
perkembangan teknologi terhadap intensitas komunikasi keluarga.
a. Tingkat
mengikuti perkembangan teknologi.
b. Intensitas
komunikasi yang terjadi di dalam keluarga.
